14 C
Brussels
Minggu, 28 April 2024
EropaUE Menegaskan Kembali Dukungan Kuat untuk Belarusia yang Demokratis di Tengah Meningkatnya Represi

UE Menegaskan Kembali Dukungan Kuat untuk Belarusia yang Demokratis di Tengah Meningkatnya Represi

PENAFIAN: Informasi dan pendapat yang direproduksi dalam artikel adalah milik mereka yang menyatakannya dan itu adalah tanggung jawab mereka sendiri. Publikasi di The European Times tidak secara otomatis berarti pengesahan pandangan, tetapi hak untuk mengungkapkannya.

TERJEMAHAN DISCLAIMER: Semua artikel di situs ini diterbitkan dalam bahasa Inggris. Versi terjemahan dilakukan melalui proses otomatis yang dikenal sebagai terjemahan saraf. Jika ragu, selalu mengacu pada artikel aslinya. Terima kasih atas pengertian.

Meja baru
Meja baruhttps://europeantimes.news
The European Times Berita bertujuan untuk meliput berita yang penting untuk meningkatkan kesadaran warga di seluruh Eropa geografis.

Dalam langkah tegasnya, Uni Eropa sekali lagi menyuarakan dukungan tegasnya terhadap aspirasi rakyat Belarusia terhadap demokrasi, kedaulatan, dan hak asasi manusia. Kesimpulan terbaru Dewan menggarisbawahi a komitmen yang mendalam menuju Belarus yang bebas, demokratis, dan merupakan bagian integral dari Eropa yang damai dan sejahtera.

Perwakilan Tinggi Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan, Josep Borrell, menekankan bahwa Belarus tetap menjadi prioritas UE, dan mengutuk hal tersebut Lukashenka pelanggaran hak asasi manusia dan penindasan yang terus dilakukan oleh rezim ini, terutama menjelang pemilihan parlemen dan pemilu lokal yang ditetapkan pada tanggal 25 Februari 2024. “Mereka yang bertanggung jawab akan dimintai pertanggungjawaban. Kami berdiri dalam solidaritas dengan rakyat Belarusia dan tetap bertekad untuk memobilisasi semua alat untuk mendukung upaya mereka menuju perdamaian dan demokrasi,” kata Borrell.

Kesimpulan Dewan tersebut mengungkapkan keprihatinan besar atas memburuknya kondisi hak asasi manusia di Belarus, dan mengecam keras penganiayaan, intimidasi, dan upaya rezim untuk melemahkan keadilan dan legitimasi pemilu mendatang. Tindakan rezim Lukashenka, yang mengancam identitas nasional Belarusia dengan menindas bahasa dan budaya Belarusia, juga disorot sebagai hal yang sangat memprihatinkan.

Selain penindasan dalam negeri, Dewan mengecam dukungan Belarus terhadap perang agresi Rusia terhadap Ukraina dan serangan gabungan rezim tersebut di perbatasan luar UE, termasuk instrumentalisasi migran. Tindakan-tindakan ini tidak hanya memperburuk ketegangan regional tetapi juga melanggar kewajiban internasional.

Menanggapi tindakan ini, UE telah menerapkan sanksi yang ditargetkan terhadap rezim Lukashenka dan siap untuk menerapkan tindakan lebih lanjut jika pihak berwenang terus melakukan tindakan opresif. Sanksi ini bertujuan untuk meminta pertanggungjawaban rezim dan mendukung upaya rakyat Belarusia untuk mencapai kebebasan demokratis.

Dukungan terhadap masyarakat sipil Belarusia tetap menjadi landasan strategi UE, dan pembentukan Kelompok Konsultatif UE dengan kekuatan demokrasi dan masyarakat sipil Belarusia merupakan sebuah langkah maju yang penting. Kelompok ini berfungsi sebagai platform dialog dan dukungan bagi mereka yang memperjuangkan demokrasi di Belarus.

Selain itu, UE telah menjanjikan paket dukungan ekonomi komprehensif senilai €3 miliar untuk Belarus yang demokratis di masa depan. Rencana ini bertujuan untuk menumbuhkan ketahanan, mendorong reformasi demokrasi, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan standar hidup, yang menandakan komitmen jangka panjang UE terhadap integrasi Belarus ke dalam keluarga Eropa.

Kesimpulan Dewan ini merupakan indikasi jelas atas dukungan Uni Eropa yang tak tergoyahkan terhadap aspirasi demokrasi rakyat Belarusia dan kesiapannya untuk melawan segala bentuk penindasan. Saat Belarus mendekati pemilu yang penting, komunitas internasional memperhatikan dengan cermat, mengharapkan transisi damai menuju demokrasi dan penghormatan terhadap hak asasi manusia.

- Iklan -

Lebih dari penulis

- ISI EKSKLUSIF -tempat_img
- Iklan -
- Iklan -
- Iklan -tempat_img
- Iklan -

Harus baca

Artikel Terbaru

- Iklan -