18 C
Brussels
Senin, April 29, 2024
LembagaDewan EropaDenmark: Kami telah mengirim sinyal penting ke Putin

Denmark: Kami telah mengirim sinyal penting ke Putin

PENAFIAN: Informasi dan pendapat yang direproduksi dalam artikel adalah milik mereka yang menyatakannya dan itu adalah tanggung jawab mereka sendiri. Publikasi di The European Times tidak secara otomatis berarti pengesahan pandangan, tetapi hak untuk mengungkapkannya.

TERJEMAHAN DISCLAIMER: Semua artikel di situs ini diterbitkan dalam bahasa Inggris. Versi terjemahan dilakukan melalui proses otomatis yang dikenal sebagai terjemahan saraf. Jika ragu, selalu mengacu pada artikel aslinya. Terima kasih atas pengertian.

Negara tersebut belum berpartisipasi dalam misi militer UE sejauh ini karena itu bukan bagian dari kebijakan pertahanan bersama Eropa.

Sebagian besar orang Denmark (66.9 persen) mendukung integrasi Denmark ke dalam kebijakan pertahanan Uni Eropa. Hal itu terlihat dari hasil penghitungan seluruh surat suara dari hasil referendum yang digelar kemarin, lapor AFP.

“Malam ini, Denmark telah mengirimkan sinyal penting. Kepada sekutu kami di Eropa dan NATO dan kepada Presiden Vladimir Putin. Kami telah menunjukkan bahwa ketika Putin menyerang negara bebas dan mengancam stabilitas Eropa, kami, yang lain, bersatu, ”kata Perdana Menteri Denmark. Mete Frederiksen di depan para pendukungnya.

“Ada satu Eropa sebelum 24 Februari, sebelum invasi Rusia, dan satu Eropa setelah itu,” tambahnya.

Dua minggu setelah invasi Rusia, Perdana Menteri Denmark mengumumkan kesepakatan dengan sebagian besar partai di parlemen untuk mengadakan referendum apakah akan bergabung dengan kebijakan pertahanan Eropa Denmark. Hingga saat ini, negara tersebut telah menikmati hak eksepsi. Sebagian besar partai di parlemen juga telah sepakat untuk meningkatkan investasi pertahanan untuk memenuhi ambang batas 2 persen dari PDB yang diminta oleh aliansi tersebut.

Denmark, negara tradisional Euroskeptis, diberikan pada tahun 1993 serangkaian pengecualian untuk beberapa kebijakan Eropa. Misalnya, negara tersebut sejauh ini tidak berpartisipasi dalam misi militer UE karena itu bukan bagian dari kebijakan pertahanan bersama Eropa.

Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dan Presiden Dewan Eropa Charles Michel menyambut baik pemungutan suara bersejarah di Denmark.

"Saya menyambut baik pesan komitmen yang kuat untuk keamanan bersama kita yang dikirim oleh orang-orang Denmark," tulis von der Leyen di Twitter. Dia menyatakan keyakinannya bahwa Denmark dan UE akan mendapat manfaat dari keputusan ini.

“Rakyat Denmark telah membuat pilihan bersejarah,” tambah Charles Michel.

- Iklan -

Lebih dari penulis

- ISI EKSKLUSIF -tempat_img
- Iklan -
- Iklan -
- Iklan -tempat_img
- Iklan -

Harus baca

Artikel Terbaru

- Iklan -